Kamis, 27 Oktober 2011

Tugas Biologi: Analisa Tanaman Hydrilla

TUJUAN
Membuktikan dan membandingkan fotosintesis tumbuhan hydrilla dengan penambahan NaHCO3(soda kue) serta faktor penghambat dan mempercepat proses fotosintesis pada tanaman hydrilla.

LATAR BELAKANG TEORI
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya, dan sintesis yang berarti menyusun. Jadi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Proses ini dapat berlangsung karena adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan CO2 dan H2O. Cahaya matahari terdiri atas beberapa spektrum, masing-masing spektrum mempunyai panjang gelombang berbeda, sehingga pengaruhnya terhadap proses fotosintesis juga berbeda (Salisbury, 1995).
Fotosintesis merupakan suatu proses biologi yang kompleks, proses ini menggunakan energi dan cahaya matahari yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam kloroplas. Seperti halnya mitokondria, kloroplas mempunyai membran luar dan membran dalam. Membran dalam mengelilingi suatu stroma yang mengandung enzim-enzim tang larut dalam struktur membran yang disebut tilakoid. Proses fotosintesis dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain air (H2O), konsentrasi CO2, suhu, umur daun, translokasi karbohidrat, dan cahaya.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil
Dalam melakukan percobaan ini, kita mengikuti beberapa tahap seperti yang telah dijelaskan dalam langkah kerja. Untuk dapat membandingkan perbedaan banyaknya gelembung yang dihasilkan maka perangkat percobaan di tempatkan pada dua kondisi yang berbeda yaitu tempat teduh dan tempat terbuka (terkena sinar matahari langsung). Selain di tempatkan di dua kondisi yang berbeda, tanaman hydrilla tersebut juga ditambahkan dengan NaHCO3.

Pembahasan
Dari pengamatan yang dilakukan, dari keempat percobaan tentang pengujian fotosintesis tumbuhan dengan mengkondisikan setiap percobaan dengan kondisi yang berbeda diperoleh :
Variabel bebas dari percobaan tersebut adalah tanaman hydrilla yang tempatnya terbuka (terkena langsung dengan sinar matahari) dan di tempat yang tertutup (teduh, lembab). Sedangkan variabel kontrolnya adalah diberikan NaHCO3 (soda kue). Dan Variabel terikatnya adalah pembentukan gelembung gas oksigen atau fotosintesis pada tanaman hydrilla.
Gelembung udara yang paling banyak terjadi adalah pada tanaman hydrilla yang tempatnya terbuka (terkena cahaya matahari langsung) di tambah dengan 5gr NaHCO3, karena fotosintesis membutuhkan cahaya matahari langsung dan tentunya karbondioksida. Suhu sangat berpengaruh terhadap laju fotosintesis, karena melihat percobaan yang telah di lakukan suhu air yang lebih tinggi memiliki jumlah gelembung yang lebih banyak. Tujuan penambahan NaHCO3 adalah untuk mempercepat proses fotosintesis. Jadi, gelembung oksigen yang di peroleh dari tanaman hydrilla lebih banyak.

KESIMPULAN
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa fotosintesis membutuhkan cahaya matahari yang cukup. Dan laju fotosintesis dapat dipengaruhi oleh suhu yang optimum, serta banyaknya karbondioksida.

1 komentar: